Re-Solusi 2015


Sudah 6 hari ini tahun 2015 berjalan, di berbagai media sosial dan blogger lain orang-orang mulai ramai lagi membicarakan “RESOLUSI”.  Sebenarnya malas sekali membahas atau membuat beberapa target pencapaian yang akan  saya  kejar pada tahun ini. membuat resolusi itu sangat semangat pada awal-awal tahun. Kemudian, untuk mengimplementasikannya menjadi sulit, kesulitan itu bisa jadi karena kurang fokus dan konsisten. Yah tetapi daripada saya “Poho-an” atau lupa ingatan dan sudah lama tidak mengurus Blog, ada hikmahnya juga bisa belajar menulis lagi. jadi ketika saya poho-an, tinggal buka lagi saja file di blog, kapanpun-dimanapun.

Mendengar kata Resolusi sepertinya saya mulai terbiasa mengingat “Hutang”, Tanya kenapa? Tentu jelas beberapa pencapain Resolusi di Tahun 2014 pun masih banyak yang belum lunas.
Mengutip dalam kamus besar Bahasa Indonesia, Re·so·lu·si atau résolusi adalah  putusan atau kebulatan pendapat berupa permintaan atau tuntutan yg ditetapkan oleh rapat (musyawarah, sidang); pernyataan tertulis, biasanya berisi tuntutan tt suatu hal,

Jadi resolusi adalah tujuan atau sesuatu hal yang hendak di capai untuk setahun ke depan. Mengapa hanya setahun kedepan?, jawabannya jelas karena di tahun berikutnya sudah pasti akan ada resolusi lain dan hal itu akan menambah deretan resolusi yang bisa tercapai atau menjadi hutang resolusi.
Jangan memulai dengan resolusi yang terlalu besar," kata psikolog Joe Taravella, pengawas psikologi anak di NYU Langone di Rusk Rehabilitation yang juga ahli di bidang psikologi perkawinan dan keluarga.
Tidak peduli apapun tujuannya dan seberapa kuat berusaha, orang-orang pasti akan tergelincir sesekali. Tapi itu tidak berarti mereka harus menyerah sepenuhnya. Menurut Taravella, kegagalan adalah sebuah kewajaran, namun hal itu bukan berarti kita belum berubah sama sekali. Selain itu, menceritakan tentang resolusi tahun baru kita kepada orang lain akan menambah motivasi dan memberikan efek yang positif dalam rangka meraih tujuan yang sudah dibuat.
Tergelincir sangat mungkin, apalagi tidak dapat mencapai target resolusi seperti yang di harapkan,walaupun nantinya menjadi tumpukan hutang resolusi tapi minimal saya sudah punya target yang mungkin akan tercapai hari ini, bulan depan, tahun depan atau nanti saya sudah berumur 40 tahun, bisa saja, hanya Tuhan yang maha tahu dan mengatur kapan.
Jadi teringat cover di Skripsi saya dulu quotes favorit sejuta umat “' ManJadda WaJadaaBarangsiapa yang bersungguh-sungguh maka dia akan berhasil.
Sok panginten, janten Resolusi 2015 ieu mah target utama :
1.      Bebas Financial ( Teori Pas butuh Pas Aya )
2.      Aya Rorompok kanggo Pun Bojo sareng Pun Anak,
3.      Sehat wal’afiat ( eta nu penting, da sagalana juga kalo tidak sehat gagal resolusina hehe)
4.      Di Tangtayungan ku Pangeran Gusti Alloh.

Bogor, 06 Jan 2015 .  @ lantai 4 Cath Lab.12.32 WIB

0 komentar:

Posting Komentar

 

Support

Support

Support

Support

Support

Support