Salah Guna Obat-obatan



Pengakuan pecandu Tramadol
Nama gw Acil dari Cikampek ( nama di samarkan )
Sumpah gw SEMBUH TOTAL dri Tramadol gw kecanduan Tramadol udah 5tahun smnjak SMP. Dosis tunggl gw adlh 500mg s/d 1200mg per hari. Over dosis pernah sampe 8x sampe dikluarin dri skolah dan gw pindah.
Semenjak gw udah Lulus skolah hidup gw terasa Ancur gara" Obat itu emng awal nya bawa`an nya tuh Enak, Nyantai, Selow, PeWe, gx bnyk Pikiran pokus pada 1 pmikiran Euforia senang, enak ttidur.Tapi jadi males jga keseringan.
Tapi beban bgt nahan Sakau nya sekali gw gx minum TMD gw Lemes, sakit tengogorokan, Pusing,, Pegel", susah tidur, Sering Mimpi Buruk, Ngiler, bersin badan panas bnyak pmikiran sering bangun mlm" sakit "Gugurutu teu puguh lagu" atau kejang.

Postingan dan tulisan di atas yang agak sedikt alay membut saya miris, bagaimana tidak kasus seperti itu bukan hal baru lagi di kalangan remaja, ketika Narkoba tidak mampu di beli oleh remaja yang doyan konsumsi barang haram tersebut, mereka mencari akal bagaimana caranya untuk tetap “mabuk”, dan hasilnya obat-obatan apotek atau obat warung mereka konsumsi.
Pengalaman saya seminggu yang lalu, sempat berdialog dengan anak-anak remaja umur 16-20an bahkan ada yang seumuran dengan saya, mereka menuturkan bahwa sering menggunakan obat-obatan seperti Tramadol, Trihexyphenidyl atau mereka bilang Hymer, Dextromethorphan, bahkan Antimo dan Komix pun mereka konsumsi. Dalam pikiran saya bilang keren juga ini bocah tahu nama2 obat, kenapa ga buka sekalian apotek.hehehe. Tapi dalam hati berbisik “ini sudah tidak benar lagi”, sayang sekali di usia mereka yang masih sangat muda dan harusnya lebih energik dan produktif, mereka gunakan dengan merusak jasadnya. Mereka itu pintar, buktinya sangat hafal dengan nama-nama obat, tetapi bodohnya mereka tidak tahu fungsi dan kegunaan serta efek samping obat itu.
Untuk lebih sinkron dengan kasus pecandu tersebut saya coba jelaskan dengan singkat untuk apa penggunaan obat tersebut dan apa efek sampingnya, harapannya mudah-mudahan mereka yang masih jadi pecandu atau mereka anak muda yang baru mau coba-coba jangan sampai terjerumus dengan barang-barang yang merusak jasadnya tersebut.
1.      Tramadol
Tramadol termasuk dalam obat yang masuk kedalam daftar (G = Gevaarlijk / berbahaya), berarti membeli obat ini harus dengan resep dokter, tapi kok mereka yang pecandu bisa ya membeli obat ini ????.
Fungsinya : mengatasi rasa nyeri dan sakit karena tramadol dapat mempengaruhi otak dalam mengolah reaksi kimia yang mengakibatkan rasa sakit.
Sebenarnya Obat ini Tidak hanya digunakan Pada Manusia namun Kadang Dipakai Juga Untuk Anjing Dan Hewan Lainya ( Tramadol For Dogs ). Nah loh…
Efek samping : pusing, ngantuk, gangguan pencernaan, konstipasi, mulut kering.
Pengakuan pecandu yang saya ajak bicara seminggu lalu, bahwa memang obat ini membuat “seger” badan, ga ngerasa sakit atau pegal, tetapi efeknya 2-3 hari mereka langsung drop, badan sakit, pusing dan mencret dan paling bahaya efek kecanduanya. Jadi masih mau konsumsi tramadol ?, kalo tetap ngeyel selamat mencret dahh….

2.      Trihexyphenidyl
THP atau terkenal di kalangan anak muda pecandu obat seperti ini yaitu Xymer adalah
obat untuk penyakit parkinson merupakan penyakit penurunan fungsi syaraf yang berkembang terus menerus, umumnya terjadi pada orang usia lanjut, di atas 50 tahun. Tapi kok kalian mau konsumsi obat untuk kakek neneknya ya….
Kegunaan : mengurangi kekakuan otot, pengeluaran air liur yang berlebihan, tremor, dan meningkatkan kemampuan mengatur gerakan.
Efek samping : Euforia, mulut kering, konstipasi, gangguan penglihatan, kebingungan, gangguan urinasi, mual muntah, palpitasi, amnesia, insomnia.
Catatan : bahwa obat ini sering pula di gabungkan dengan obat untuk pasien skizofrenia  (haloperidol, klorpromazin, alprazolam dll ) skizofrenia sendiri pengertiannya adalah Penyakit gangguan jiwa kronis yang ditandai dengan adanya gejala halusinasi, delusi (waham), disorganisasi pikiran, dan juga kadang disertai paranoid, menarik diri dari lingkungan.
Jadi yang merasa masih candu dan menggunakan dengan salah obat-obat ini, masih mau di bilang orang normal kan, bukan orang (maaf) Gila.
3.      Dextromethorphan
Sejatinya obat ini di gunakan  untuk obat batuk, tetapi banyak remaja yang menggunakan obat ini dengan salah, bila dosis normal obat ini tidak berbahaya bahkan bermanfaat untuk penyembuhan batuk, tapi bila di minum dengan dosis tinggi dan berlebih bisa menimbulkan efek negatif, yaitu :
§  Menyebabkan efek euforia, antidepresan, dan efek psikosis seperti halusinasi  penglihatan maupun pendengaran juga dapat menyebabkan hiper-eksitabilitas, kelelahan, berkeringat, bicara kacau, hipertensi, dan mata melotot. Apalagi jika digunakan bersamaan dengan alkohol biasa di sebut minuman oplosan, efeknya bisa sangat berbahaya dan dapat menyebabkan kematian. Nah ga mau bukan mati konyol gara-gara obat batuk. Pikir lagi kalo mau konsumsi begituan ya bro.
Pengakuan dari para pecandu yang saya ajak bicara, kalo susah dapetin dextro yang paling gampang cuma beli komix, kadang di minum 5 sachet sekaligus, atau di oplos dengan minuman ber alkohol.. weleh weleh..keblinger bener ini remaja. Untung tuhan masih sayang kalian semua bro.
4.      Antimo
Ini nih yang paling konyol se konyol kata om didi kempot. Kita pasti hafal ini obat kegunaanya buat apa. Tapi di tangan para pecandu itu obat ini di buat untuk mabuk, padahal di bungkusnya ini obat anti mabuk. Parah…..parah…
Efek sampinya sendiri yaitu:
Gangguan penglihatan, mengantuk, pusing, mulut kering, hipotensi, lemas otot, gangguan GI, sakit kepala. 
Mungkin karena efek sampinya ya yang bisa membuat si pengguna yang salah ini meraskan sensasinya..gemblung…
Jika kalian yang masih punya kecanduan dengan obat-obat diatas atau yang sejenis baiknya di stop dari sekarang, ini jelas tidak ada manfaatnya bahkan cenderung banyak keburukannya, karena sudah jelas di sebutkan efek samping di atas, dan pastinya segala bentuk obat kimia akan ada efek negatifnya, contohnya saja untuk obat-obat diatas yang paling sering di temukan yaitu masih muda kok cepat pikun, ingatan menurun, tidak bisa konsentrasi, gelisah, dan merasa diri paling hina serta tentunya banyak efek-efek negatif lainnya seperti :
§  Hepatotoksik: kerusakan ginjal akibat bahan kimia yang terkandung dalam obat-obatan.
§  Iritasi sistem pencernaan sehingga bisa sakit perutmual, muntah-muntah atau diare.
§  Perubahan suhu tubuh, tekanan darah, denyut nadi, dan detak jantung.
§  Nyeri pada dada dan sesak napas akibat gangguan pada paru dan jantung.
§  Kulit menjadi panas dan kering, atau sebaliknya, dingin dan lembap.
§  Muntah darah.
§  Muncul darah pada tinja saat buang air besar.
§  Koma.
§  Meninggal dunia.

Di ingatkan juga oleh agama bahwa kita memiliki kewajiban untuk menjaga badan ( jasad ) kita sampai yang HAK mengambilnya kembali. Kerena setiap tubuh yang kita gunakan akan di hitung amalannya. Lah ini apa lagi kita rusak jasad kita, seberapa besar amalan buruk yang kita lakukan.hayyoo tuh.  Lebih baik kita gunakan sisa umur dengan kegiatan yang lebih manfaat bro. jangan sampai nyesel di kemudian hari.
Perlu di pahami bahwa penjagaan diri pada waktu sehat, lebih baik dari pada pengobatan pada waktu sakit. Allah SWT. Melarang manusia membiarkan dirinya binasa. Sunnah nabi pada riwayat para sahabat menunjukan berbagai upaya untuk melakukan tindakan pencegahan penyakit seperti di nyatakan dalam Al-Quran serta beberapa hadist Rasulallah SAW: ”dan janganlah kamu menjatuhkan dirimu sendiri kedalam kebinasaan”.( Al-Baqarah;195).

Rizky Pribadi. Bogor, 17-12-2015







1 komentar:

  1. siapapun tolong bantu saya, sok ajuin aja deh biar saya bisa hidup lebih baik,..
    saya kecanduan Tramadol dosis tinggi, buat teman-teman semua nya saya minat tolong bantu saya, bagaimana cara untuk bisa sembuh dari ketergantungan TMD
    saya tidak bisa lepas dari tmd jika lepas 1hari saja, rasanya bgtu sulit dan tubuh ini sakit-sakitan... saya minta solusi dari kawan-kawan semuanya 😰😰😰

    BalasHapus

 

Support

Support

Support

Support

Support

Support